Minggu, 22 September 2013


16 Tenses bahasa inggris berikut dapat anda gunakan untuk belajar bahasa inggris. Semua bentuk 16 Tenses bahasa inggris yang ada di blog ini kami sajikan lengkap dengan rumus, fungsi, contoh kalimat, pengertian, dan penjelasan yang rinci. Silahkan pilih kumpulan tensesbahasa inggris di bawah ini untuk dipelajari.

1.        Simple Present Tense
2.        Present Continuous Tense
3.        Present Perfect Tense
5.        Simple Past Tense
6.        Past Continuous Tense
7.        Past Perfect Tense
9.        Simple Future Tense

Sabtu, 21 September 2013


Pengertian Question Tags (Pertanyaan Penegas)

Question Tags (Pertanyaan Tegas) adalah suatu pertanyaan  pendek di akhir kalimat pernyataan yang berfungsi untuk mempertegas pernyataan yang bersangkutan.

Fungsi Question Tags (Pertanyaan Penegas)

Pada umumnya Question Tags berfungsi untuk meminta penegasan dari pendengar tentang sesuatu yang belum begitu meyakinkan pembicara atau dapat dikatakan untuk meminta persetujuan dari pendengar atas pernyataan yang diucapakan.

Contoh:
He is a doctor, isn’t he? (Artinya: Dia seorang dokter, bukan ?)

He is a doctor (dia seorang dokter ) merupakan kalimat pernyataan (Statement) yang diajukan, sedangkan isn’t he? (bukan) merupakan pertanyaan tegasnya (Question Tags).

CATATAN
Question Tags (Pertanyaan Tegas ) dibentuk dari to be, modal auxiliariesdan Auxiliary Verblainnya (is, am, are, does, do, did, can, have, may, must, will, shall, etc) yang dikombinasikan dengan Personal Pronoun (Kata Ganti Orang) yaitu I, we, you, they, he, she, it.

Cara Membuat dan Contoh Question Tags

Ada beberapa aturan yang harus diperhatikan pada saat membentuk Question Tags (Pertanyaan Tegas), yaitu:

Apabila Pernyataannya (Statement) merupakan Kalimat Positif (+), maka pertanyaan tegasnya Negatif (-), contohnya:

He is a doctor, isn’t he? (Artinya: Dia seorang dokter, bukan ?)

Sebaliknya apabila Pernyataannya (Statement) merupakan Kalimat Negatif (-), maka pertanyaan penegasnya Positif (+), contohnya:

You are not happy, are you? (Artinya: Kamu tidak senang, bukan?)
Mary isn’t here, is she? (Artinya: Mary tidak disini, bukan/kan?)

Subject dalam Pertanyaan Penegasnya (Tag)-nya harus selalu berbentuk Personal Pronouns (Kata Ganti Orang/Orang), contohnya:

George goes to school by bicycle, doesn’t he?
(Artinya: George pergi ke sekolah naik sepeda, bukan?)
You Like Tea, don’t you?
(Artinya: Kamu suka teh, bukan?)

Apabila dalam kalimat pernyataan menggunakan To Be  (Kata Kerja Bantu  To Be ) yaitu is, am, are, was, were, maka to be tersebut harus diulang dalam Pertanyaan Penegas (Tag) dengan bentuk yang berlawanan, contohnya:

You are not a policeman, are you? (Artinya: Kamu bukan polisi, bukan/kan?)
*sama seperti contoh cara membentuk question tag nomor 1 & 2 di atas.

PERKECUALIAN:
Apabila dalam kalimat pernyataan positif terdapat to be “am” yang berpasangan dengan subyek I(I am), maka dalam pertanyaan penegas to be  harus diganti dengan “are”, contohnya:

I am a student, aren’t I? (Artinya: Saya seorang pelajar, bukan?)

Sedangkan apabila kalimat yang menggunakan subyek “I am” berbentuk negatif, maka dalam pertanyaan penegasnya, to be“am” tidak mengalami perubahan, contohnya:

I am not a servant, am I? (Artinya: Saya bukan pelayan, bukan?)

Apabila dalam kalimat pernyataaan menggunakan Kata Kerja Bantu (Auxiliary Verb) yaitu can, may, should, would, will, shall, has, had, selain to be, maka Kata Kerja Bantu tersebut harus diulang di dalam Pertanyaan Penegasnya (Tag) dengan bentuk yang berlawanan, contohnya:

She will invite us, won’t she? (Artinya: Dia akan mengundang kita, bukan ?)

Apabila dalam kalimat pernyataanya tidak menggunakan Kata Kerja Bantu (Auxiliary Verb) atau hanya berupa Kata Kerja (Verb), maka dalam pertanyaan penegasnya (Tag) harus menggunakando, does, atau did (tergantung Tenses yang digunakan), contohnya:

Patricia looks pale, doesn’t she? (Artinya: Patricia kelihatan pucat, bukan?)

Sedangkan untuk kalimat perintah atau ajakan, maka Pertanyaan Penegas (Question Tag)dibentuk dengan menggunakan “will you” dan “shall we”, contohnya:

Stop the noise, will you?

Ada beberapa kalimat positif yang di anggap sebagai Kalimat Negatif apabila kalimat pernyataan positif tersebut diikuti oleh kata-kata berikut ini:

never: tidak pernah
seldom: jarang
rarely: jarang
hardly: hampir tidak
few/little: sedikit
Nothingtidak ada
Karena kalimat pernyataanya bersifat negative, maka Pertanyaan Penegasnya (Tag)-nya harus positif, contohnya:

He has never gone to Jakarta, has he?
(Artinya: Dia belum pernah pergi ke Jakarta, bukan?)
She seldom comes late, does she?
(Dia jarang datang terlambat, bukan?)

Pertanyaan penegas juga memerlukan jawaban untuk meyakinkan atas kebenaran pernyataan yang diajukan.  Untuk memperoleh jawaban yang positif atau yes ,…., maka kalimat pernyataanya harus positif, contohnya:

She is a doctor, isn’t she?
(Artinya: Dia seorang dokter, bukan?)
Jawaban: Yes, She is. (Iya)

Sedangkan jika ingin mendapatkan jawaban negatif atau no ,…, maka kalimat pernyataanya harus negatif, contohnya:

He doesn’t like swimming, does he?
(Artinya: Dia tidak suka berenang, bukan?)
Jawaban: No, He doesn’t. (Tidak)

Cara Pengucapan Question Tags

Dengan intonasi meninggi jika si pembicara benar-benar ingin memastikan atau menegaskan bahwa informasi, ide, dan keyakinannya benar.

Contoh: Samuel lives in an apartment, doesn’t he ?

Dengan intonasi merendah jika si pembicara sedang mengekspresikan ide dengan sesuatu yang hampir pasti si pendengar akan setuju.

Contoh: It’s a nice day today, isn’t it?


Gerunds

Gerund adalah kata benda yang berasal dari kata kerja ditambah –ing, misalnyaswimming, eating, fishing, shopping, dancing, dan singing. Bila diperhatikan, gerundmempunyai bentuk yang sama dengan present participle, bedanya gerund berfungsi sebagai kata benda, sedangkan present participle sebagai kata sifat yang menerangkan kata benda.


Dalam kalimat, gerund berfungsi sebagai:
a. subjek (subject)
b. pelengkap subjek (subjective complement)
c. objek langsung (direct object)
d. objek preposisi (object of preposition)
e. aposisi (appositive)


Subject
Gerund sebagai subjek pokok kalimat, contoh:
Swimming is good.
- Your singing is very beautiful.
Studying needs time and patience.
Playing tennis is fun.
Reading English is easier than speaking it.

Subjective Complement
Gerund sebagai pelengkap subjek dalam kalimat biasanya selalu didahului to be yang terletak di antara subject dan subjective complement, contoh:
- My favorite sport is running.
- My favorite activity is reading.

Direct Object
Gerund sebagai objek langsung dalam kalimat, contoh:
- I enjoy dancing.
- She likes dancing.
- Thank you for your coming.
- I hate arguing.

Object of Preposition
Gerund sebagai objek preposisi yang terletak setelah preposisi. Preposisi yang sering dipakai adalah of, on, no, with, without, at for, after, before, because of, to, like, about, for, by, in.
Contoh:
- He is tired of gambling.
- I am fond of eating bakso.
- He insisted on seeing her.
- I have no objection to hearing your story.
- You will not be clever without studying.
- They are good at telling funny stories.
In sleeping I met you in the park.

Appositive
Gerund sebagai aposisi atau penegas dalam kalimat, contoh:
- My hobby, fishing, is interesting.
- I do not like quarrelling, a useless job.
My hobby is fishing dan fishing is interesting diletakkan bersebelahan dalam sebuah kalimat sebagai appositive (fishing adalah aposisi dari my hobby), begitu juga contoh kalimat dibawahny

;;

By :
Free Blog Templates